Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan kadar fenolik total dalam ekstrak kacang panjang (Vigna unguiculata) menggunakan metode spektrofotometri UV-Visible. Senyawa fenolik dikenal memiliki aktivitas antioksidan yang signifikan dan dapat memberikan manfaat kesehatan. Metode spektrofotometri UV-Visible dipilih karena kemampuannya untuk menentukan konsentrasi fenolik berdasarkan absorbansi larutan pada panjang gelombang tertentu.
Pendahuluan: Fenolik merupakan kelompok senyawa bioaktif yang sering ditemukan dalam berbagai tanaman dan diketahui memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk aktivitas antioksidan. Kacang panjang (Vigna unguiculata) adalah tanaman yang banyak dikonsumsi dan memiliki potensi kandungan fenolik yang bermanfaat. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kadar fenolik total dalam ekstrak kacang panjang menggunakan metode spektrofotometri UV-Visible.
Bahan dan Metode:
- Bahan: Kacang panjang segar, pelarut (seperti metanol atau etanol), reagen untuk uji fenolik, dan perangkat spektrofotometri UV-Visible.
- Ekstraksi: Kacang panjang dikeringkan, digiling, dan diekstraksi dengan pelarut. Ekstrak kemudian dikonsentrasikan untuk analisis lebih lanjut.
- Metode Penetapan:
- Persiapan Sampel: Larutan ekstrak kacang panjang disiapkan dengan konsentrasi yang sesuai untuk analisis.
- Uji Fenolik: Kadar fenolik total diukur menggunakan metode Folin-Ciocalteu. Larutan Folin-Ciocalteu ditambahkan ke sampel ekstrak, kemudian ditambahkan dengan larutan natrium karbonat. Absorbansi diukur pada panjang gelombang 765 nm menggunakan spektrofotometer UV-Visible.
- Kalkulasi: Kadar fenolik total dihitung berdasarkan kurva standar asam galat dan hasil absorbansi yang diperoleh.
Hasil:
- Kadar Fenolik Total: Kadar fenolik total dalam ekstrak kacang panjang ditemukan dengan nilai yang signifikan, menunjukkan kandungan senyawa fenolik yang cukup tinggi.
- Kurva Standar: Kurva standar asam galat menunjukkan hubungan linier yang baik, dengan nilai koefisien korelasi (R²) yang tinggi, mendukung akurasi pengukuran.
Pembahasan: Kadar fenolik total dalam ekstrak kacang panjang menunjukkan potensi manfaat kesehatan, terutama terkait dengan aktivitas antioksidan. Metode spektrofotometri UV-Visible terbukti efektif untuk penetapan kadar fenolik total, dengan hasil yang sesuai dengan harapan berdasarkan kandungan fenolik tanaman lainnya. Temuan ini mendukung potensi kacang panjang sebagai sumber senyawa fenolik yang bermanfaat.
Kesimpulan: Metode spektrofotometri UV-Visible berhasil digunakan untuk menetapkan kadar fenolik total dalam ekstrak kacang panjang (Vigna unguiculata). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kacang panjang mengandung senyawa fenolik dengan potensi aktivitas antioksidan. Penelitian lebih lanjut dapat mengeksplorasi manfaat kesehatan dan aplikasi praktis dari kandungan fenolik dalam kacang panjang.